Berbagai upaya dilaksanakan Pemkab Kotabaru yang bersinergi dengan TNI, Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Bumi Saijaan.
Mulai penyemprotan disinfektan di berbagai fasilitas umum, rumah-rumah ibadah, pendirian Posko di pintu-pintu masuk menuju Kotabaru, seperti di Sengayam Kecamatan Pamukan Barat yang berbatasan dengan wilayah Kabupaten Paser Kaltim yang beroperasi 24 jam, pelabuhan fery Tanjung Serdang dan pelabuhan fery stagen dengan memeriksa semua orang tanpa terkecuali.
Perhatian khusus diberikan pada posko-posko ini mengingat virus Corona ini tak datang dengan sendirinya ke Bumi Saijaan tetapi melalui media seperti orang dan barang yang masuk menuju Kotabaru.
Selain sinergitas lintas sektor yang sudah berjalan di lapangan, Pemkab juga membentuk tim gugus percepatan penanganan COVID-19 pada tanggal 30 Maret 2020 lalu yang diketua langsung oleh Bupati Kotabaru.
Melihat keseriusan dan kesungguhan Pemkab ini, masyarakat berharap segala upaya yang dilakukan untuk melindungi mereka (baca; warga) dari serangan COVID-19 dapat berjalan maksimal.
Seperti disampaikan Ketua DPRD Kotabaru, Syairi Mukhlis, Rabu (01/04/20) usai mengikuti rapat lengkap tim gugus percepatan penanganan COVID-19; pemerintah bersama DPRD telah mengalokasi anggaran lebih dari Rp 10 milyar dengan menggeser berbagai pos anggaran yang masih dimungkinkan untuk digeser.
Selain itu Ketua DPRD juga menyampaikan akan melibatkan semua perusahaan yang beroperasi di wilayah Kotabaru untuk memberikan dukungan baik berupa barang maupun dana operasional.
Namun demikian perlu dipahami bersama, segala upaya yang dilakukan oleh Pemkab, TNI, Polri serta semua komponen bangsa yang terlibat dalam memerangi wabah COVID-19 di lapangan akan sia-sia jika tak didukung oleh seluruh masyarakatnya.
Karena itu, wahai saudara-saudaraku warga Saijaan, mari dukung Pemkab Kotabaru untuk menjaga agar Kotabaru bebas dari serangan COVID-19 dengan mengikuti arahan, petunjuk dan imbauan yang antara lain tinggallah di rumah, keluar jika benar-benar perlu, jauhi kerumunan, menjaga jarak, lakukan Pola hidup sehat, selalu berpikir positif, bahagia, bersyukur serta selalu berdoa, agar sistem imunitas tubuh kita menjadi kuat. (RnS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.