Menurut seorang warga setempat yang bertempat tinggal berdekatan dengan bangunan pasar, runtuhnya plafon bangunan tersebut menimbulkan bunyi seperti tabrakan kendaraan bermotor. Ia mengaku terkejut mendengar suara runtuhnya plafon yang ia perkirakan jam 03.00 waktu setempat, Senin (20/10/14).
Reruntuhan plafon tampak berserakan di lantai bangunan yang hingga kini belum digunakan oleh para pedagang.
Kepala Desa Manunggal, Pairan mengaku bangunan pasar tersebut telah diserahkan oleh pihak Dinas Pasar Tanah Bumbu ke Pemerintahan Desa sebagai pengelolanya. Terkait runtuhnya plafon bangunan tersebut ia mengatakan akan berkoordinasi kepada Pemkab setempat.
Ia juga mengungkapkan, belum digunakannya bangunan tersebut setelah diserahkan dikarenakan belum terpasangnya instalasi listrik.
"Instalasi listrik telah kami pasang dengan menggunakan dana desa. Kami talangi dulu yang nantinya akan dipotong dari penghasilan pasar. Dana yang dikeluarkan untuk pemasangan listrik sebesar Rp 38 juta," jelas Pairan.
Adapun Kepala Seksi Pengembangan dan Pembangunan pada Dinas Pasar Kabupaten Tanah Bumbu, Roni Haryadi mengatakan terkait masalah tersebut pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak Kontraktor yang dulunya mengerjakan bangunan tersebut dan dengan pihak Pemerintahan Desa setempat. (ISp)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.