Jurnalisia, Para pedagang di Pasar Kemakmuran Kotabaru mengeluhkan tumpukan sampah yang menurut mereka sudah tak terkendali, khususnya sampah yang berada di kolong pasar tempat berjualan ikan.
Seorang pedagang ikan mengeluhkan tumpukan sampah yang seperti tak pernah habis-habisnya dibersihkan.
"Pihak Kebersihan tak bisa diharap. Tiap bulan kami bayar retribusi sampah, namun sampah tak juga bersih. Kebersihan di lingkungan pasar ikan ini inisiatif masing-masing pedagang saja membersihkannya," ungkap Mulyanto, seorang Pedagang Ikan.
Sementara itu seorang pedagang lainnya, Surya mengakui pihak kebersihan melakukan pekerjaannya pada sore hari saja, mengambil dan mengangkut sampah dari tempat pembuangan.
Kepala Seksi Kebersihan Pasar Kemakmuran Kotabaru, Abdul Jebar ketika dikonfirmasi terkait adanya keluhan para pedagang tersebut mengungkapkan, pihaknya jika sampah di dalam lingkungan pasar masih dapat mengendalikan.
"Kami tidak bisa mengendalikan sampah-sampah yang hanyut dari laut yang lalu menumpuk di sekitar lokasi pasar," ujarnya. (Wan)
Editor : Imi Suryaputera
Seorang pedagang ikan mengeluhkan tumpukan sampah yang seperti tak pernah habis-habisnya dibersihkan.
"Pihak Kebersihan tak bisa diharap. Tiap bulan kami bayar retribusi sampah, namun sampah tak juga bersih. Kebersihan di lingkungan pasar ikan ini inisiatif masing-masing pedagang saja membersihkannya," ungkap Mulyanto, seorang Pedagang Ikan.
Sementara itu seorang pedagang lainnya, Surya mengakui pihak kebersihan melakukan pekerjaannya pada sore hari saja, mengambil dan mengangkut sampah dari tempat pembuangan.
Kepala Seksi Kebersihan Pasar Kemakmuran Kotabaru, Abdul Jebar ketika dikonfirmasi terkait adanya keluhan para pedagang tersebut mengungkapkan, pihaknya jika sampah di dalam lingkungan pasar masih dapat mengendalikan.
"Kami tidak bisa mengendalikan sampah-sampah yang hanyut dari laut yang lalu menumpuk di sekitar lokasi pasar," ujarnya. (Wan)
Editor : Imi Suryaputera
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.