Puluhan wanita Pekerja Seks Komersial (PSK) di Desa Makmur Mulia RT 09 Dusun 01 Kecamatan Satui, dikumpulkan untuk mendapatkan penyuluhan tentang bahaya virus HIV/AIDS, Selasa (15/4/14).
Kegiatan tersebut dilakukan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Tanah Bumbu. Agus Salim dari Disnakertrans bertindak selaku penyuluh yang mengingatkan bahaya virus HIV/AIDS serta cara pencegahan terhadap virus mematikan yang hingga kini belum ada obatnya itu.
Menurut Agus Salum, disadari atau tidak yang dilakukan oleh para PSK akan membawa dampak merugikan disamping dilarang agama, juga berdampak kepada diri sendiri dan keluarga.
Kegiatan penyuluhan itu juga melibatkan Camat Satui, Nanang Susignyo, Danramil Satui, Kapten Inf. Haris PH, Kapolsek Satui, AKP Ade Nurramdani, dan Kades Makmur Mulia, Irwansyah.
Dalam sambutannya Camat Satui menyatakan, jika sekiranya para PSK mau berhenti dan pulang ke kampung halamannya, jangan sungkan datang ke kantor Camat Satui.
"Kami bisa memberikan biaya untuk PSK tersebut agar bisa pulang kampung, biayanya ditanggung Pemerintah Kecamatan, tapi dengan syarat tidak boleh kembali lagi ke Satui. Atau kalau sudah terkumpul modal, rubahlah profesi Mbak agar tidak selamanya bekerja seperti ini," ujar Camat Satui.
Adapun Danramil Satui mengatakan, orang yang biasa dan sering kena Virus HIV/AIDS antara lain Tentara, Pelaut, Supir, dan para PSK itu sendiri.
Menurut Danramil, Tentara sangat riskan virus HIV/AIDS dikarenakan bertugas cukup lsma dan jauh dari istri. Mereka yang imannya tidak kuat akan tergoda untuk melakukan hubungan seks dengan PSK.
Pada penyuluhan tersebut oara PSK juga diberikan pelajaran mengenal virus HIV/AIDS dan cara pencegahannya serta cara memasang dan mempraktikkan pemadangan alat kontrasepsi kondom secara benar dan cara melepasnya setelah habis dipakai. (Herry)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.