"Kalau ada yang tak mau divaksin, ya terserah saja, bagi saya vaksin itu perlu dan kewajiban," ungkap Rudi, seorang warga yang jauh-jauh dari pelosok Kabupaten Kotabaruinta divaksin ke Tanah Bumbu, atau tepatnya ke Jl. Cappa Padang Kelurahan Batulicin, dimana dilaksanakan vaksinasi Covid-19 oleh BPP HIPMI berkerjasama dengan BPC HIPMI Tanah Bumbu, PT Maming Enam Sembilan, PT Borneo Indobara, Yayasan Haji Maming dan Pemkab Tanah Bumbu.Memang tak sedikit warga yang tak bersedia divaksin dengan alasan-alasan tertentu, namun yang sadar minta divaksin juga tak kalah banyak.
Faktanya selama 5 hari kegiatan vaksinasi Covid-19 oleh HIPMI dipadati warga meskipun cuaca hujan di lokasi.
"Senang sudah bisa divaksin, bukan karena ingin dapat beras," ungkap seorang pelajar putri usai divaksin dengan gembira.
Informasi yang diterima media ini menyebut; terdapat sejumlah formulir pendaftaran yang diduga palsu yang dibawa sejumlah warga yang ingin minta divaksin. Formulir hasil alat scanner, namun untunglah pihak panitia pelaksana bisa mengetahuinya dan mengamankan formulir palsu itu.
Banyaknya warga yang datang hingga ada pemalsuan formulir pendaftaran; adalah bukti warga banyak yang sadar untuk divaksin, gratis pula, dan pihak panitia pelaksana justru memberi beras pula untuk dibawa warga pulang usai divaksin.
Melalui media ini tak sedikit pula warga yang selalu menanyakan kapan ada kegiatan vaksinasi karena mereka ingin ikut divaksin. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.