Armada yang diperuntukkan bagi Pusat Pelayanan Kesehatan Keliling atau Pusling; tak boleh dipergunakan untuk mengantar ataupun mengangkut jenazah.
"Protap-nya memang begitu; armada Pusling tak diperbolehkan untuk mengangkut jenazah," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Bumbu, HM. Damrah, S.Sos, M Si, beberapa waktu lalu, menanggapi adanya armada Pusling di daerah lain yang menolak mengangkut dan mengantar jenazah.
"Sebenarnya hal itu dikarenakan faktor komunikasi saja antara pihak keluarga dengan pihak terkait," tambah HM. Damrah.
Namun untuk kemanusiaan ujar HM. Damrah pula, di Tanah Bumbu armada sejenis akan digunakan untuk mengangkut dan mengantar jenazah apakah itu armada Pusling maupun Ambulans.
"Kita tak seperti itu, apakah armada Pusling, Ambulans maupun mobil kesehatan lainnya akan kita perintahkan untuk mengangkut atau mengantar jenazah jika situasinya mendesak dikarenakan tak ada kendaraan lain. Tapi sekarang kan sudah banyak kendaraan sejenis untuk keperluan itu yang dimiliki baik oleh perusahaan, organisasi, pemerintahan desa hingga partai politik," tutup HM. Damrah. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.