Hari Nusantara 2014 Digelar di Kotabaru

-Gunakan Dana Sharing

Jurnalisia, Ketua Umum Panitia Hari Nusantara, Drs. H. Suriansyah membantah adanya informasi yang menyebut tiadanya anggaran dalam pelaksanaannya pada 13 Desember 2014 mendatang di Kotabaru, Rabu (16/07/14).

Menurut Suriansyah, yang juga merupakan Sekdakab Kotabaru itu menyebut, akan ada belasan Menteri Negara yang ikut terlibat dalam pelaksanaan perayaan tersebut di Kotabaru.

"Ada 14 Kementerian yang terlibat dalam kegiatan Hari Nusantara di Kotabaru," ujarnya.

Dijelaskannya, masing-masing Kementerian akan melaksanakan program dalam bentuk kegiatan guna menyukseskan Hari Nusantara, diantaranya adalah Kementerian Pekerjaan Umum, yang akan melaksanakan perbaikan Siring Laut.

Kementerian Lingkungan Hidup, melaksanakan Penanaman Mangrove (Bakau) dan Pembersihan Pantai. Kementerian Kelautan, melaksanakan Program Pembangunan Kampung Nelayan, dan berbagai kegiatan kementerian lainnya.

"Semua kegiatan menggunakan anggaran sharing dari APBN, APBD Propinsi, APBD Kabupaten yang besarannya masih belum diketahui," ungkapnya.

Ditambahkannya, dalam rangkaian puncak acara Hari Nusantara akan ada parade Kapal Perang KRI dan kapal-kapal Nelayan yang dikoordinir oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Kotabaru.

"Kegiatan tak terhenti pada Perayaan Hari Nusantara saja, tapi lebih menuju pada pengembangan pembangunan di semua potensi yang ada.

"Ada potensi ikan, terumbu karang, migas, khususnya di blok Pulau Sebuku, Pulau Lari-Larian, Pulau Sabiri dan masih banyak lagi. Juga akan ada pembangunan Pelabuhan Samudera, dan Pelabuhan Internasional di Pulau Laut Barat yang diharapkan kesemuanya itu bisa menambah dan meningkatkan perekonomian masyarakat," jelas Suriansyah.

Masih menurut Suriansyah, dalam waktu dekat akan dibangun jembatan yang menghubungkan daratan Pulau Kalimantan dengan Pulau Laut, serta perbaikan jalan dari Kotabaru menuju Pelabuhan Samudera di Pulau Laut Barat.

"Selain melibatkan para Menteri, kegiatan Hari Nusantara tersebut juga akan menghadirkan para Duta Besar negara sahabat, dengan tujuan untuk menarik para investor Dalam Negeri maupun Luar Negeri untuk tergerak berinvestasi di Kotabaru," pungkasnya. (Wan/MIZ)

Editor ; Imi Suryaputera