Tanah Bumbu,
“RPKD juga memiliki posisi strategis sebagai jembatan antara kebijakan nasional dan propinsi dengan implementasi pembangunan di tingkat daerah, sekaligus mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs),” kata Staf Ahli Bupati Tanah Bumbu Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Deny Hariyanto, SE, MM mewakili Bupati.
Itu dikatakannya pada Ekspose Laporan Akhir Penyusunan Dokumen Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah (RPKD) Tahun 2025–2028, di satu hotel di Batulicin, belum lama ini.
Kepala Bappedalitbang Kabupaten Tanah Bumbu, M. Untung RLU, mengungkapkan kegiatan ini merupakan aksi nyata Pemkab Tanah Bumbu yang selaras dengan RPJMD 2025–2029 untuk menuntaskan kemiskinan. Ia menekankan pentingnya integrasi program antar SKPD agar setiap perangkat daerah memahami peran dan kontribusinya masing-masing.
“Melalui kegiatan ini diharapkan tercipta pemahaman dan persepsi yang sama terkait permasalahan, tujuan, serta strategi penanggulangan kemiskinan yang tertuang dalam dokumen RPKD,” kata Kabid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia pada Bappedalitbang Kabupaten Tanah Bumbu, Sri Rahayu menambahkan. ©Jurnalisia™
👀 4332


Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.