
Jurnalisia,
Tak dapat dipungkiri sebagai negara dengan mayoritas penganut Islam terbesar di dunia, di Indonesia masih sering terjadi tindakan intoleransi terhadap umat beragama minoritas, bahkan sesama Islam tapi berbeda pemahaman dan praktik keagamaan.
Pelarangan mendirikan tempat ibadah hingga pelarangan melaksanakan ibadah; masih sering terjadi di sejumlah daerah di Indonesia.
Setara Institute merilis 10 daerah di Indonesia yang tingkat intoleransi warganya terhadap kaum minoritas di tahun 2024, dan menganggap masalah ini masih menjadi masalah serius.
Pada daftar 10 Kota di Indonesia yang paling intoleran, didominasi oleh kota di Pulau Sumatera antara lain Kota Lhokseumawe (Aceh) di posisi ke 3, Kota Pekanbaru Riau di posisi ke 4, Kota Bandar Lampung di posisi ke 5, Kota Sabang Aceh di posisi ke 9, dan Kota Pagar Alam Sumatera Barat di posisi ke 10.
Posisi puncak adalah kota di Pulau Sulawesi yakni Parepare Sulsel, dan Kota Makassar di posisi ke 7. Di Pulau Jawa ada Kota Cilegon Banten yang berada di posisi ke 2. Yang juga termasuk kota intoleran adalah Kota Ternate Maluku Utara. ©Jurnalisia™
👀 5007
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.