
Kuala Kapuas,
Setidaknya 160 rumah warga di wilayah Kecamatan Kapuas Tengah Kabupaten Kapuas Kalteng terendam banjir hingga ketinggian 3 meter. Laporan cepat bencana banjir Kabupaten Kapuas dari Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Kapuas bersama TNI dan Polri, pihak Pemdes, Pemcam dan PBS di lokasi kejadian pada hari ini, Selasa (28/01/25), terdapat kerugian materi berupa rumah Rusak Berat (RB) sebanyak 12 unit dan 4 unit fasilitas umum yang terendam.
Plt Kepala Pelaksana BPBD Kapuas, Ahmad M. Saribi mengungkapkan, sedikitnya sebanyak 260 kepala keluarga (KK) yang terdiri dari 730 Jiwa menjadi korban terdampak banjir yang melanda Desa Barunang.
“Penyebab bencana banjir di wilayah tersebut adalah intensitas hujan yang tinggi,” kata Ahmad M. Saribi.
Ia menambahkan, selain melakukan pendataan di lokasi kejadian serta berkoordinasi dengan TNI dan Polri, pihak Pemdes, Pemcam dan pihak PBS, pihaknya juga menyalurkan bantuan logistik Sembako untuk memenuhi kebutuhan dasar korban terdampak tersebut.
Kondisi terkini diungkapkannya, banjir di Dusun Penda Rawah, Desa Barunang RT 05 Kecamatan Kapuas Tengah dari Senin (27/01/25), kondisi debit air berangsur-angsur mulai surut. Kemudian, untuk kondisi banjir di Dusun Tumbang Mamput Desa Barunang RT 03 debit air mengalami penurunan sekitar 50 sentimeter.
“Sampai dengan saat ini tim belum bisa menjangkau lokasi banjir di RT 01 dan RT 02 Desa Barunang, karena lokasi tersebut masih terisolasi banjir," tambah Saribi.
Ia meminta Posko pengungsian yang berada di mesjid Desa Barunang dan Posko-posko mandiri didirikan masyarakat di lokasi yang lebih tinggi di RT 03 Dusun Tumbang Mamput Desa Barunang terjalin semua. ©Jurnalisia™
Penulis : Dolok
👀 6552
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.