Tewas Akibat Cemburu - Jurnalisia™

  • Jurnalisia™

    Mengusung Kearifan Lokal

    Jurnalisia™

    Sumber Data Cuaca: https://cuacalab.id

    Rabu, 23 April 2014

    Tewas Akibat Cemburu



    Jurnalisia,
    Mursidi (43) tewas setelah dikeroyok 4 orang yang tak dikenal dengan menggunakan golok panjang, Selasa (22/4/14).

    Kejadian tersebut di Kawasan RT 07 Desa Satui Barat, sekitar jam 21.00 WITa.
    Menurut keterangan Istri korban bernama Zakiah, perustiwa berawal dari dirinya yang berprofesi sebagai pembeli batubara dari tambang di wilayah Satui Barat.

    Zakiah (30) dalam menjalankan usahanya menggunakan dumptruk tronton yang disopiri oleh seseorang bernama panggilan Usuf (35).
    Sementara Zakiah dan Mursidi ini merupakan suami istri yang sebelumnya sempat bercerai lalu rujuk sekitar 4 hari lalu.

    Mursidi yang melihat kedekatan antara istrinya dengan si sopir, membuat Mursidi yang aslinya temperamen menaruh cemburu.
    Mursidi melampiaskan kecemburuannya itu dengan mengejar Usuf sambil membawa sebilah parang. Usuf pun melarikan diri dengan menggunakan dumptruk yang disopirinya. Ia melarikan diri ke kebun sawit yang berada di sekitar lokasi tambang. Namun dikarenakan banyaknya dumptruk yang hilir mudik dengan warna dan bentuk yang sama, Mursidi bingung dan menghentikan pengejarannya.

    Emosi Mursidi semakin memuncak ketika pesan singkat (SMS) dari Usuf masuk ke ponselnya. Pesan dalam bahasa Banjar itu bernada menantang," mun ikam merasa bajual kejagauan akan kutukari jangan disambat aku takutan", yang diperlihatkan kepada Zakiah.

    Ketika ponsel tersebut di tangan Zakiah, kembali Usuf mengirim SMS yang berbunyi," bila kada sanja kena atau malam ikam akan mati."
    Zakiah merasa tak enak hati membaca SMS tersebut, ia hapus agar tak membuat emosi suaminya tambah memuncak.

    Naas bagi Mursidi, ia yang bermaksud untuk duel dengan Usuf di lokasi tambang, dalam perjalanannya kesana, tali kopling sepeda motornya mengalami kerusakan. Saat ia sedang memperbaiki tali kopling yang putus di tepi jalan umum propinsi, ia diserang 4 orang tak dikenal secara membabi buta. Perkelahian menggunakan senjata tajam yang tak berimbang itu, Mursidi tewas di TKP. Peristiwa tersebut kini ditangani oleh Polsek Satui yang masih sedang melakukan pencarian terhadap para pelaku. (Herry)




    2 komentar:

    1. berita nya kenapa anrh mang?

      1. korban memakai mobil, lain sepeda motor.
      2. kejadian malam, pukul 21an, lain 12an..
      3. korban lain diserang tiba2,tapi sudah tetamu lawan pelaku, habis itu hanyar bekelahi..
      4. korban stop lain karena putus tali kopling, tapi karena sudah sampai dilokasi..

      mohon dibenahi bang saat menghimpun sumber berita

      BalasHapus

    Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.

    Beranda

    ... ...