
Banjarbaru,
Asisten Setdakab Tanah Bumbu Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Eryanto Rais, SH mewakili Bupati membuka secara resmi kegiatan Penyusunan Dokumen Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah (RPKD) Tahun 2025-2029, di Banjarbaru, belum lama ini.
“RPKD ini bukan sekadar dokumen administratif. Ia adalah peta jalan yang akan menjadi panduan bagi seluruh perangkat daerah dan pemangku kepentingan dalam merumuskan strategi, program, dan intervensi yang tepat sasaran,” kata Eryanto.
Dokumen ini akan memastikan setiap rupiah anggaran, setiap program, dan setiap langkah pembangunan memiliki dampak nyata terhadap pengurangan angka kemiskinan di Kabupaten Tanah Bumbu. Bupati berharap proses penyusunannya dilakukan secara kolaboratif, inklusif, dan berbasis bukti.
“Gunakan data yang akurat, analisis yang tajam, serta masukan dari berbagai pihak terutama mereka yang selama ini bersentuhan langsung dengan dinamika sosial dan ekonomi masyarakat. Dengan demikian RPKD yang kita hasilkan benar-benar menjawab kebutuhan riil dan memberikan arah pembangunan yang berkeadilan. Penanggulangan kemiskinan bukan hanya tanggungjawab satu perangkat daerah, tetapi memerlukan sinergi antara pemerintah, dunia usaha, lembaga sosial, dan masyarakat,” pungkas Eryanto membacakan sambutan Bupati. ©Jurnalisia™
👀 3154


Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.