Penderitaan Asikin Yang Diserang Kanker Hidung - Jurnalisia™

  • Jurnalisia™

    Mengusung Kearifan Lokal

    Jurnalisia™

    Sumber Data Cuaca: https://cuacalab.id

    Kamis, 13 November 2014

    Penderitaan Asikin Yang Diserang Kanker Hidung

    Asikin dan penderitaannya
    Jurnalisia, Asikin hanya dapat pasrah merenungi nasib dan penderitaannya kini.

    Pria tua, nelayan miskin, warga Desa Rampa Cengal Kecamatan Pamukan Selatan Kabupaten Kotabaru itu, sudah beberapa bulan menderita penyakit yang menyerang hidungnya.

    Penyakit Asikin tersebut membuatnya sulit bernafas dan makan, serta kesulitan melihat dikarenakan kedua matanya mengecil disebabkan terdesak oleh penyakit yang menyerang hidungnya itu.

    Menurut kedua anak Asikin, penyakit orangtuanya itu mula-mula kecil seperti bisul, lama kelamaan membesar dan pecah melebar dan mengerogoti hidung.

    Seorang petugas Puskesmas dari Kecamatan sempat membawa Asikin ke Rumah Sakit di Kotabaru untuk diperiksa, diambil sampel penyakit apa gerangan yang menyerang Asikin.

    "Katanya sampel penyakit tersebut akan dibawa ke rumah sakit di Banjarmasin. Petugas Puskesmas itu berjanji akan memberi tahu hasil pemeriksaan sampel, namun hingga kini tak ada kabar tersebut," ungkap seorang anak perempuan Asikin saat ditemui Kru Media ini di kediamannya langsung di Desa Rampa Cengal.

    Keterangan serupa juga dikatakan oleh seorang anak perempuan Asikin lainnya.

    "Kalau pasien yang terserang kanker payudara memang pernah ada di desa ini, namun kanker yang menyerang hidung baru kejadian yang menimpa orangtua kami," ujarnya.

    Sebagai keluarga nelayan yang miskin, keluarga Asikin tentu berharap ada pihak yang mau peduli terhadap penderitaan mereka. Hingga saat ini tampaknya belum ada pihak atau dermawan yang tersentuh hatinya untuk menolong Asikin dan penderitaannya. (Wan)


    Editor : Imi Suryaputera

    1 komentar:

    1. penderita yang sama juga ada di Jl. Putri Jaleha (Gunung Sentral) gg Kalimas RT 1 Kotabaru

      BalasHapus

    Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.

    Beranda

    ... ...